Fundamental Analysis 04 Desember 2019
View PDF
04 Dec 2019

Indikasi penundaan kesepakatan pembicaraan perdagangan antara China dan AS yang semula dijadwalkan tanggal 15 Desember menjadi awal tahun 2020 menjadi penyebab DJIA kembali turun sebesar -280.23 poin (-1.01%), sehingga selama 3 hari DJIA turun -661.2 poin (-2.37%), berpotensi menjadi sentimen negatif untuk perdagangan Rabu. Sentimen negatif lain datang dari jatuhnya harga Nikel -2.57%, Coal -0.15% dan EIDO -0.29% (walaupun Selasa IHSG ditutup naik +0.06%). Jatuhnya Bursa Asia Rabu pagi ini seperti Nikkei -1.18%, Kospi -0.70% & STI -0.47% menambah beban berat untuk IHSG. Mengetahui IHSG cukup berat melanjutkan penguatannya, kami tetap antusias merekomendasikan investor melakukan trading harian atas saham dari sektor TI, Bank, Kimia/Energi, Infrastruktur, Pakan Ayam, Konsumer, Rokok dan Farmasi untuk perdagangan dihari Rabu ini. IHSG kami perkirakan bergerak pada 6,093 - 6,185 adapun saham – saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah MTDL BBTN BRPT PGAS CPIN FOOD  BNLI HMSP DOID KLBF.

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak melemah. Bursa saham benua kuning bergerak bervariatif pada perdagangan selasa kemarin. Indeks Hang Seng ditutup melemah sebesar -0.20%, lalu Indeks Shanghai ditutup menguat +0.31% dan Indeks Kospi melemah sebesar -0.90%. Sementara itu, Dow Jones ditutup melemah sebesar -1.01% di level 27,502 hal ini sejalan dengan pelemahan pada S&P 500 sebesar -0.66%. Wall Street ditutup melemah dikarenakan Presiden AS Donald Trump menyatakan bisa menunda kesepakatan dagang China hingga setelah pemilihan presiden 2020 selesai, Trump juga menyatakan akan membalas Presiden Prancis yang berencana mengenakan pajak penghasilan 3% bagi pengusaha digital yang beropasi di Prancis seperti Facebook dan Google. Trump juga menyatakan perang dagang dengan Brasil dan Argentina. Di samping itu, pasar komoditi, harga CPO yang menguat +0.61% , Coal melemah -0.30% dan harga emas menguat +1.11%.

Pada perdagangan 3 Desember, IHSG ditutup menguat sebesar +0.06% kelevel 6,133 Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya perang dagang antara AS-China yang kembali memanas, China akan mengumumkan PMI non-manufaktur China yang diperkirakan masih di zona ekspansif yakni pada 52,7 lalu pda cadangan devisa Korsel yang akan diumumkan hari ini.



PT MNC Sekuritas

MNC Financial Center Lt. 14 – 16
Jl. Kebon Sirih No. 21 - 27, Jakarta Pusat 10340
Telp : (021) 2980 3111
Fax : (021) 3983 6899
Call Center : 1500 899